Umat Muslim Harus Dukung Perlawanan di Palestina




dakwatuna.com – Shanaa, Anggota Dewan Syura Yaman, Fatima Binti Muhammad menegaskan bahwa perlawanan di Palestina tidak mungkin merealisasikan tujuannya kecuali umat Islam di manapun berada memberikan loyalitasnya kepada perlawanan ini, agar terjalin hubungan yang mengatakan bahwa perlawanan melindungi umat dan umat melindungi perlawanan.

Fatima menyatakan bahwa pertempuran yang akan datang dengan Zionis internasional tidak hanya akan terjadi dengan perlawanan Palestina saja, namun dengan semua kaum muslimin. Karena Zionis tidak akan berhenti di tanah Palestina saja, namun mereka akan menjarah ke semua negeri Islam.
Hal tersebut disampaikan Fatima dalam sebuah “Forum Budaya al Quds” yang dilaksanakan Yayasan al Quds internasional cabang Yaman, Selasa (5/5), dengan tema “Kewajiban Umat terhadap Tempat Sucinya”.

Fatima mengatakan Palestina hari ini paling berhak untuk melakukan jihad dan mendapatkan dukungan. Karena Palestina adalah tanah wakaf untuk semua kaum muslimin. Di dalamnya ada masjid al Aqsha yang merupakan kiblat pertama dan tempat suci ketiga bagi umat Islam.
Dia mempertanyakan, “Bagaimana umat ini memberikan pernghargaan kepada orang yang membelanya dengan jiwa dan harta, dalam kondisi terblokade, lapar dan dihinakan?”.  Dia menegaskan bahwa hal seperti ini belum pernah terjadi dalam satu masapun dan pada bangsa manapun. (ip/ut)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger